Sunnah Orang Berjuang
Berjuang menempah susah
Menanggung derita menongkah fitnah
Itulah gelombang hidup samudera duka
Seorang mujahid membela tauhid
Dipisah dia berkelana
Dibelenggu dia uzlah menagih mehnah
Namun jiwa tetap mara menuju cita
Membara demi Allah dan RasulNya
Berjuang tak pernah senang
Ombak derita tiada henti
Penat resah silih berganti
Inilah sunnah orang berjuang
Malamnya bagai rahib merintih sayu
Dihiris dosa air mata
Siangnya bagaikan singa di rimba
Memerah keringat mencurah tenaga
Sudah sunnah berjuang
Ke jalan Allah
Berjuang memang pahit
Kerana syurga itu manis
Bukan sedikit mahar yang perlu dibayar
Bukan sedikit pedih yang ditagih
Berjuang ertinya terkorban
Rela terhina kerana kebenaran
Antara dua jadi pilihan
Dunia yang fana atau syurga
Berjuang tak pernah senang
Ombak derita tiada henti
Penat resah silih berganti
Inilah sunnah orang berjuang
Malamnya bagai rahib merintih sayu
Dihiris dosa air mata
Siangnya bagaikan singa di rimba
Memerah keringat mencurah tenaga
Berjuang ertinya terkorban
Rela terhina kerana kebenaran
Antara dua jadi pilihan
Dunia yang fana atau syurga
Hai orang-orang yang beriman, sukakah kamu aku tunjukkan suatu perniagaan yang dapat menyelamatkanmu dari azab yang pedih?
(yaitu) kamu beriman kepada Allah dan RasulNya dan berjihad di jalan Allah dengan harta dan jiwamu. Itulah yang lebih baik bagimu, jika kamu mengetahui.
( As-Saff : 10,11)
Dan orang-orang yang berhijrah di jalan Allah, kemudian mereka di bunuh atau mati, benar-benar Allah akan memberikan kepada mereka rezki yang baik (surga). Dan sesungguhnya Allah adalah sebaik-baik pemberi rezki.
( Al-Hajj : 58)
Janganlah kamu mengira bahwa orang-orang yang gugur di jalan Allah itu mati; bahkan mereka itu hidup[248] disisi Tuhannya dengan mendapat rezki.
( Al-Imran : 169)
[248]. Yaitu hidup dalam alam yang lain yang bukan alam kita ini, di mana mereka mendapat kenikmatan-kenikmatan di sisi Allah, dan hanya Allah sajalah yang mengetahui bagaimana keadaan hidup itu.
"Ya Allah Matikanlah aku dalam syahid dijalanMU"
Berjuang menempah susah
Menanggung derita menongkah fitnah
Itulah gelombang hidup samudera duka
Seorang mujahid membela tauhid
Dipisah dia berkelana
Dibelenggu dia uzlah menagih mehnah
Namun jiwa tetap mara menuju cita
Membara demi Allah dan RasulNya
Berjuang tak pernah senang
Ombak derita tiada henti
Penat resah silih berganti
Inilah sunnah orang berjuang
Malamnya bagai rahib merintih sayu
Dihiris dosa air mata
Siangnya bagaikan singa di rimba
Memerah keringat mencurah tenaga
Sudah sunnah berjuang
Ke jalan Allah
Berjuang memang pahit
Kerana syurga itu manis
Bukan sedikit mahar yang perlu dibayar
Bukan sedikit pedih yang ditagih
Berjuang ertinya terkorban
Rela terhina kerana kebenaran
Antara dua jadi pilihan
Dunia yang fana atau syurga
Berjuang tak pernah senang
Ombak derita tiada henti
Penat resah silih berganti
Inilah sunnah orang berjuang
Malamnya bagai rahib merintih sayu
Dihiris dosa air mata
Siangnya bagaikan singa di rimba
Memerah keringat mencurah tenaga
Berjuang ertinya terkorban
Rela terhina kerana kebenaran
Antara dua jadi pilihan
Dunia yang fana atau syurga
Hai orang-orang yang beriman, sukakah kamu aku tunjukkan suatu perniagaan yang dapat menyelamatkanmu dari azab yang pedih?
(yaitu) kamu beriman kepada Allah dan RasulNya dan berjihad di jalan Allah dengan harta dan jiwamu. Itulah yang lebih baik bagimu, jika kamu mengetahui.
( As-Saff : 10,11)
Dan orang-orang yang berhijrah di jalan Allah, kemudian mereka di bunuh atau mati, benar-benar Allah akan memberikan kepada mereka rezki yang baik (surga). Dan sesungguhnya Allah adalah sebaik-baik pemberi rezki.
( Al-Hajj : 58)
Janganlah kamu mengira bahwa orang-orang yang gugur di jalan Allah itu mati; bahkan mereka itu hidup[248] disisi Tuhannya dengan mendapat rezki.
( Al-Imran : 169)
[248]. Yaitu hidup dalam alam yang lain yang bukan alam kita ini, di mana mereka mendapat kenikmatan-kenikmatan di sisi Allah, dan hanya Allah sajalah yang mengetahui bagaimana keadaan hidup itu.
"Ya Allah Matikanlah aku dalam syahid dijalanMU"
No comments:
Post a Comment